PM, Banda Aceh – Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Aceh mengevakuasi seekor Orang Utan karena terisolir di Aceh Tamiang, Aceh. Ketika diselamatkan, petugas menemukan bekas luka tembak dan mata satwa tersebut buta.
“Orang Utan yang dievakuasi berjenis kelamin betina, umur 15 tahun dan didagu terdapat dua buah peluru senapan angin juga kaki sebelah kanan satu peluru,” kata Kepala BKSDA Aceh Sapto Aji Prabowo saat dimintai konfirmasi, Selasa (13/11/2018).
Orang Utan yang terisolir ini dievakuasi dari Dusun Bangun Sari Desa Perkebunan Kecamatan Tamiang Hulu pada Jumat 9 November lalu. Tim BKSDA menuju ke lokasi dan kemudian menangkap satwa dilindungi tersebut.
Petugas kemudian memeriksa kondisi Orang Utan dan menemukan luka bekas tembakan. Selain itu, sebelah matanya juga sudah tidak dapat melihat.
“Mata sebelah kanan buta, asumsinya ditembak,” jelas Sapto.
Usai ditangkap, Orang Utan tersebut selanjutnya dilepas liarkan ke kawasan lain di Aceh Tamiang. Pelepasan ini dilakukan karena pergerakan Orang Utan tersebut masih agresif dan liar. Tim yang terlibat dalam evakuasi itu yaitu petugas BKSDA Resort 12 Langsa dan OIC.
“Diperkirakan masih ada Orang Utan yang terisolir di wilayah tersebut,” ungkap Sapto. | Dtc
