Ketua IPSM Pidie, Imbau Masyarakat Perantau Agar Segera Mengecek Kesehatan ke Petugas Medis Setempat

Bustamam Kamal, SHi.
Bustamam Kamal, SHi.

PM, Banda Aceh — Ketua Pengurus Ikatan Pekerja Sosial Masyarakat (IPSM) Kab. Pidie, Bustamam Kamal, SHi, meminta masyarakat yang baru saja pulang dari perantauan agar dengan sukarela, kooperatif dan kesadaran untuk mengecek kesehatan di puskesmas atau rumah sakit terdekat, hal ini perlu dilakukan untuk kenyamanan dan keselamatan kita bersama dan untuk selanjutnya perlu melakukan penahanan diri dirumah (melakukan karantina mandiri) selama 14 hari.

Hal tersebut disampaikan Bustamam Kamal, SHi melalui pres rilis kepada Media Pikiran Merdeka, Rabu, 1/ 04

Dikatakan Bustamam Kamal Kabupaten Pidie merupakan sebagai salah satu kabupaten dengan mobilitas penduduk cukup tinggi sehingga memunculkan kekhawatiran ditengah- tengah masyarakat.

Baca Juga: Tokoh Muda Pidie, Tolak Peralihan Dana Desa untuk Penangganan Covid-19

“Perantau banyak yang pulang kampung akibat dampak pemberlakuan Lockdown dibeberapa daerah”. Katanya.

Karena itu, ia menyarankan kepada warga Pidie di perantauan yg telah mudik ke kampung halaman untuk mengecek kesehatan dan rekam medik, agar penyebaran virus covid-19 ini dapat terpantau dan mudah dilakukan pembatasan.

Ditambahkan Bustamam, para keuchik, petugas kesehatan dan muspika kecamatan perlu melakukan jemput bola dengan mendatangi ODP kerumahnya masing-masing.

Lihat juga: Unsyiah Nyatakan Siap Jadi Tempat Tes Covid-19

“Perlu kepastian warga dari luar daerah maupun luar negeri untuk mengecek kesehatan dengan mengukur suhu tubuh dan melakukan rekam medik sebagai langkah antsipatif dan pencegahan sejak dari awal”. Kata Bustamam.

Hal ini di perlukan agar tidak terjadi kerisauan dan kepanikan ditengah- tengah masyarakat.

Karena itu, Ketua Ikatan Pekerja Sosial Masyarakat (IPSM) Kabupaten Pidie ini meminta agar pemerintah menyediakan alat perlengkapan medis agar penangganan virus Covid-19 ini dapat segera diatasi melalui petugas medis. Katanya lagi.[]

Ikuti perkembangan berita Covid-19 di Aceh.

Belum ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terkait

KontraS: Negara Tak Selesaikan Kasus Simpang KKA
Keluarga korban tragedi Simpang KKA doa bersama di makam salah seorang korban bernama Saddam Husen, 7 tahun, di Pemakaman Batee Timoh, Gampong Keude Krueng Geukuh, Kecamatan Dewantara.

KontraS: Negara Tak Selesaikan Kasus Simpang KKA

migas
Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekda Aceh, Dr. Ir. Zulkifli, M.Si, saat menyampaikan sambutan Pj. Gubernur Aceh pada Rapat Satuan Tugas Pemeriksaan Bersama II Wilayah Aceh di Gedung Keuangan Negara di Banda Aceh, Rabu, (24/7/2024). Foto: Humas

Pj Gubernur Aceh Tekankan Pentingnya Transparansi dalam Pembagian Hasil Migas

IMG 20210614 WA0034 660x330 1
Sekretaris Daerah Aceh, Taqwallah menyaksikan penandatanganan berita acara saat prosesi serah terima jabatan Kepala Badan Pengelolaan Keuangan Aceh (BPKA) dari Bustami kepada Azhari di Ruang Rapat Sekda Aceh, Banda Aceh, Senin (14/6/2021). [Dok. Ist]

Pimpin Sertijab Kepala BPKA, Sekda: Terima Kasih Pak Bustami

b87fc544 44fe 4999 8e6c 7fc3498de8b31
Camat Darul Imarah, Syarifuddin memantau harga daging menjelang dua hari meugang puasa Ramadhan di pasar Keutapang, Kecamatan Darul Imarah, Aceh Besar, Minggu (19/3/2023). [Dok: Media Center Aceh Besar]

Jelang Meugang, Harga Daging di Darul Imarah Rp150 Ribu per Kilo