PM, Banda Aceh – FPI Aceh merasa kecewa dengan pemindahan AKBP Untung Sangaji dari jabatan Kapolres Aceh Utara menjadi Wadir Polair Polda Sumatra Utara. Hal itu disampaikan Ketua FPI Aceh, Muslim At-Thahiri dalam, Sabtu (10/3).
“Kami tegaskan kami sangat kecewa, dan jangan salahkan msyarakat Aceh bila dendam kembali membara dan hilang kepercayaan kepada pusat, karena syariat Islam di Aceh selalu dipermainkan,” tegasnya.
Selanjutnya Muslim juga menilai masyarakat Aceh Utara sangat membutuhkan Untung untuk membantu penegakan syariat islam.
BACA: Kapolres Aceh Singkil Gantikan Untung Sangaji
“Masyarakat Aceh Utara khususnya dan Aceh pada umumnya sangat mengharapkan pak Untung bisa melanjutkan tugas di Aceh Utara. Karena beliau sangat membantu dalam penerapan syariat Islam, dan juga beliau sangat dekat dg masyarakat dan dengan Ulama, dan juga beliau cepat tanggap dalam segala hal,” kata Muslim.
Selain itu, dia juga mempertanyakan alasan mutasi yang diberlakukan kepada Untung Sangaji. “Kami mempertanyakan apakah karena pak Untung tegas terhadap LGBT maka beliau dimutasikan? Padahal yang beliau lakukan adalah tidak menyimpang dengan UU yang berlaku, bahkan yang beliau lakukan adalah bahagian dari upaya menjalankan UU yang berlaku khususnya untuk Aceh,” sambungnya.
Menurutnya Aceh telah diberikan kebebasan untuk menjalankan Syariat Islam secara kaffah dan telah disahkan oleh Undang Undang, maka siapapun yg bertugas di Aceh wajib mendukung penerapan Syariat Islam di Aceh.()
Belum ada komentar