PM, Banda Aceh – Walikota Banda Aceh Illliza Saaduddin Djamal ikut memeriahkan malam penutupan Piasan Seni 2014, di Taman Sari, Banda Aceh, Minggu (31/8/14) malam. Sebelumnya perhelatan seni tersebut dilangsungkan selama tiga hari, pada 29-31 Agustus 2014 lalu.
Walikota Banda Aceh membacakan puisi kepada warga yang memadati arena even tahunan tersebut, dilanjutkan dengan pemukulan beduk sebagai tanda berakhirnya Piasan Seni Banda Aceh 2014.
“Saya mengapresiasikan kepada seluruh pelaku seni dan budaya di Banda Aceh yang mendukung program pemerintah dalam mengangkat seni budaya Aceh, dan mendukung Banda Aceh menjadikan model kota madani” ujar Illiza dalam sambutannya.
Illiza mengatakan, pagelaran Piasan Seni harus dipertahankan untuk kemajuan Banda Aceh, apa lagi, menurutnya, setiap tahun komunitas seni terus bertambah, “Tahun lalu hanya di ikuti 40 komunitas dan sekarang punya 50 komunitas yang ikut andil, semoga acara kedepan makin bertambah” kata Illiza.
Pemkot Banda Aceh, Illiza menambahkan, sedang mencanangkan pembangunan untuk seluruh pelaku seni dan budaya. Nantinya bisa dimanfaatkan sebagai gedung sarana belajar dan mengajar. “Sudah saatnya kita butuh tempat untuk menampung komunitas seni” imbuhnya.
Selain Illiza, penutupan Piasan Seni juga dimeriahkan oleh sejumlah penampilan seniman lainnya, seperti Seuramoe Reggae, Amroe & Pane Band, Seungkak Malam Seulanyan, Barongsai dari Golden Dragon Hakka Aceh, dan maestro teater Aceh Udin Pelor.
[PM.004]
Belum ada komentar