BANDA ACEH – Wakil Gubernur Aceh, Nova Iriansyah, Selasa (1/8), bersama tim Anggaran Pemerintah Aceh (TAPA) menyerahkan dokumen Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA PPAS) tahun 2018.
Dokumen tersebut diserahkan oleh Wagub Nova kepada Wakil Ketua III DPRA, Dalimi, di ruang rapat Badan Anggaran DPRA. Prosesi tersebut disaksikan oleh perangkat pejabat DPRA.
“Kita membutuhkan dukungan dari semua pihak termasuk dari masyarakat dan pihak swasta mudah-mudahan ke depan bisa lebih baik lagi,” kata Wakil Gubernur Nova Iriansyah kepada awak media usai penyerahan.
Usai penyerahan tersebut, DPRA menggelar rapat pembahasan KUA PPAS di ruang Banggar. Dari pengesahan nantinya juga, Nova mewakili Pemerintah Aceh berharap semua proses selanjutnya bisa sesuai dengan penjadwalan.
“Kalau kita merujuk pada peraturan perundang-undangan, paling telat Januari sudah disahkan,” tambahnya.
Nova mengaku, pada tahun 2017 ini banyak agenda lelang yang belum selesai terlaksana. Ia berharap hal itu tidak terjadi lagi di tahun berikutnya.
“Paling telat lelang bisa segera kita lakukan. Karena menurut pengalaman tahun ini, ada lelang belum selesai. Ini kita harapkan jangan terjadi lagi. Jika di peraturan perundang-undangan, Desember harusnya sudah mulai dilaksanakan,” ujar Nova.
Politisi Partai Demokrat ini memandang perbaikan secara realistis. “Tidak bisa semuanya harus diperbaiki. Karena efek domino keterlambatan-keterlambatan sebelumnya. Tapi mudah-mudahan lebih baik dari tahun lalu. Kita tak terlalu optimis atau pesimis, yang penting upaya terus kita lakukan. Selangkah demi selangkah kita benahi,” sambung Nova.
Untuk total belanja yang direncanakan, Nova menyampaikan bahwa jumlah anggaran diperkirakan sama seperti tahun sebelumnya.
“Seperti jumlah anggaran tahun lalu ditambah peningkatan Dana Alokasi Umum, yang itu sangat tergantung pada APBN. APBN juga kita belum tahu persis, nanti di tanggal 15 Agustus,” tutupnya.(PM016)
Belum ada komentar