PM, Menggamat – Hujan deras mengguyur pemukiman Menggamat,
Kluet Tengah beberapa hari lalu. Alur sungai di gampong Jambo
Papeun yang melintasi jembatan kembali mendangkal setelah dikeruk pada bulan puasa lalu.
Akibat mendangkalnya alur sungai tersebut, lumpur dari material
longsor meluap ke badan jalan perlintasan Kota Fajar Kluet Utara
dengan Kluet Tengah yang ada di gampong Jambo Papeun.
Dari pantauan PikiranMerdeka.co, Sabtu (12/9/2015) lumpur yang menutup
badan jalan membuat pengendara ekstra hati-hati karena lumpur yang
menutup badan jalan tersebut membentuk dua jalur akibat lumpur yang
telah dilalu-lalangi mobil dan pengendara roda dua yang bisa
menyebabkan kecelakaan lalulinta (lakalantas).
“Ini harus segera ditangani oleh pemerintah, karena bila musim hujan begini jalan tersebut
becek, seperti jalan mau kekebun,” kata seorang warga yang melintas
dari Kota Fajar.
Dia menambahkan, akibat jalan yang berlumpur tersebut bila pengendara
roda dua berlawanan arah dengan mobil salah satu harus mengalah untuk
mundur, bila tidak ada salah satu yang ngalah akan menyebabkan
kecelakaan.
“Bila tidak segera ditangani jalan tersebut akan memakan korban jiwa,
bukan Cuma becek bila ada ada pengendara berlawanan arah di sini bisa
terjadi bertabrakan,” katanya.
[PM005]
Belum ada komentar