Penurunan Kemiskinan Aceh Terbesar Kelima, Nova: Jangan Cepat Berpuas Diri

Penurunan Kemiskinan Aceh Terbesar Kelima, Nova: Jangan Cepat Berpuas Diri
Plt Gubernur Aceh Nova Iriansyah. (IST)

Banda Aceh – Plt Gubernur Aceh Nova Iriansyah mengaku senang dengan keberhasilan Pemerintah Aceh menekan angka kemiskinan. Namun dirinya mengaku tidak mau berpuas diri karena penurunan angka kemiskinan tersebut belum signifikan.

Hal tersebut disampaikan Nova kepada awak media usai melantik Taqwallah sebagai Sekretaris Daerah Aceh yang baru, di Ruang Serbaguna Setda Aceh, Kamis (1/8/2019) sore.

“Kita tentu bersyukur dengan data yang baru saja dirilis oleh Badan Pusat Statistik Aceh, menyebutkan bahwa laju penurunan kemiskinan Aceh termasuk yang terbaik, 5 besar se-Indonesia.

Namun angka penurunan kemiskinan kita belum signifikan. Karena itu, saya tidak mau berpuas dulu atas kinerja yang telah dilakukan. Untuk itu, upaya penurunan angka kemisinan akan terus kita pacu,” ujar Nova.

Oleh karena itu, sambung Nova, Pemerintah Aceh akan terus melakukan upaya-upaya intervensi dan selalu menjaga indikator penurunan kemiskinan, baik berupa kelancaran distribusi bahan pokok seperti beras dan non makanan seperti pasokan dan ketersediaan bahan bakar minyak di masyarakat.

“Lancarnya pasokan beras dan BBM di masyarakat akan sangat membantu upaya pemerintah menekan angka kemiskinan di Aceh,” sambung Nova.

Sebagaimana diketahui, berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Aceh, jumlah penduduk miskin di Tanoh Rencong per Maret 2019 berada pada angka 819 ribu jiwa atau sebesar 15,32 persen.

Angka ini menunjukkan pengurangan sebesar 12 ribu jiwa jika dibanding dengan periode September 2018, yang berada pada angka 831 ribu orang atau sebesar 15,68 persen.

Wahyuddin selaku Kepala BPS Aceh menyebutkan, bahwa penurunan angka kemiskinan Aceh cukup tinggi, yaitu sebesar 0,36 persen. “Ini  merupakan angka penurunan kemiskinan tertinggi ke lima se-Indonesia,” ujar Wahyuddin, Senin 29/7 lalu.

Wahyuddin menjelaskan, pada periode periode Maret 2018 hingga Maret 2019, jumlah penduduk miskin Aceh berkurang sebanyak 20 ribu orang atau sebesar 15,97 persen.[Rel]

Belum ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terkait

1000657116
Penjabat Gubernur Aceh, Bustami, SE, M.Si., menerima Audiensi Direksi PT Pergadaian dalam rangka melaporkan ruang lingkup MoU potensi kerja sama antara PT Pergadaian dengan Bank Aceh Syariah serta Pemerintah Aceh, di Ruang Rapat Kantor Gubernur Aceh. Rabu, (17/7/2025).

Pj Gubernur Apresiasi Kerjasama PT Pegadaian dengan PT Bank Aceh Syariah

WhatsApp Image 2024 11 18 at 20.30.38
Penjabat Gubernur Aceh, Dr. H. Safrizal ZA, M.Si., bersama Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri), Bima Arya Sugiarto dan sejumlah Pj Bupati dan Walikota se-Aceh menghadiri Rapat Koordinasi (Rakor) dan Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Komisi II DPR RI terkait Persiapan dan Kesiapan Pemilihan Kepala Daerah Serentak Tahun 2024 di Ruang Rapat Komisi II Gedung Nusantara DPR RI, Jl. Jendral Gatot Subroto, Senayan, Jakarta Pusat, Senin, 18 November 2024. (Foto: Humas BPPA)

Bahas Pilkada Serentak, Pj Gubernur Aceh Penuhi Undangan Komisi II DPR RI