ILUSTRASI (Foto: antara)

PM, TAPAKTUAN – Majelis Pendidikan Daerah (MPD) Aceh Selatan, mengkritisi mutu pendidikan Kabupaten tersebut terus anjlok sejak lima tahun terakhir.

Jika dilihat secara global se-Aceh, peringkat mutu pendidikan Kabupaten Aceh Selatan terus anjlok ke posisi terbawah sejak lima tahun terakhir.

“Malah banyak yang menilai sejak lima tahun terakhir belum ada perubahan yang signifikan yang dirasakan langsung oleh masyarakat Aceh Selatan,” kata Wakil Ketua MPD Aceh Selatan, Rusdi Kurnia kepada wartawan di Tapaktuan, Rabu (11/10).

Kata dia, anjloknya mutu pendidikan di Aceh Selatan tersebut, dapat dibuktikan dengan hasil yang diperoleh pada pergelaran perlombaan bidang pendidikan baru-baru ini.

“Terbukti Kabupaten Aceh Selatan baru-baru ini belum meraih prestasi Pendidikan dalam 10 item katagori pada tingkat Provinsi Aceh. Hasil prestasi tersebut wajib dijadikan referensi dan warning bagi stakeholder Pendidikan Aceh Selatan untuk berbenah diri dan terus melakukan re-evaluasi di bagian mana kelemahan – kelemahan yang selama ini dimiliki,” kata putra asli Tapaktuan menanggapi kondisi Pendidikan di Aceh Selatan saat ini.

Lebih lanjut, Rusdi Kurnia menyarankan, ekspektasi atau harapan ke depan, harus selalu membangun koordinasi pendidikan terintegratif dengan melibatkan seluruh pelaku pendidikan, tokoh, akademisi, pengamat dan LSM yang memiliki kepentingan dalam memajukan Pendidikan di Aceh Selatan.

“Kita tidak mau lagi di tahun berikutnya Aceh Selatan tidak meraih 3 besar dalam 10 kategori tersebut,” pintanya.

Karena itu, dia berharap agar revolusi dalam dunia pendidikan di Aceh Selatan harus terus digasak untuk dibenahi ke arah lebih baik. Menurutnya, hal terpenting harus diperhatikan oleh pemerintah daerah setempat dalam rangka meningkatkan mutu pendidikan antara lain, segera benahi dan tingkatkan kebutuhan infrastruktur serta mobiler sekolah.

Pasalnya, dengan terjadinya kekurangan mobiler dan alat pendukung belajar lainnya di sekolah, akan berdampak pada kenyamanan dalam kegiatan belajar mengajar bagi anak didik dan dewan guru.

“Begitu juga dari segi peningkatan SDM guru, perlu diberikan beasiswa S2 bahkan S3 bagi guru yang berprestasi yang telah membawa nama baik Aceh Selatan di kancah Provinsi maupun Nasional,” pungkasnya.()

Komentar