PM, Langsa – Tiga dari lima warga Negara Myanmar Etnis Rohingya, Jumat (6/4), dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Langsa, untuk mendapat perawatan intensif, karena menderita penyakit dehidrasi berat dan sedang.
Sementara, dua orang lagi ditempatkan di Kantor Imigrasi Langsa. Dimana, sebelumnya mereka dirawat di Rumah Sakit Zubir Mahmud, Idi Aceh Timur.
Wadir Pelayanan RSUD Langsa, Syamsul, SST.FT.M.Fis, kepada PIKIRANMERDEKA.CO, menuturkan bahwa mereka tiba di rumah sakit sekitar pukul 15.21 WIB.
Terkait: Lima Muslim Rohingya Terdampar di Aceh Timur
“Ketiga orang itu adalah Umar Syarif (28), Kamal Huson (8), Mominah (28), mereka akan kita tempatkan di ruang rawat inap Mata Uroe,” ucapnya.
Terpisah, Kepala Kantor Imigrasi Kelas II Langsa, Mirza Iskandar, mengatakan 2 orang lagi yang berada di kantor adalah Muhammad Ilyas (33), Samimah (18).
Kata dia, jika kondisi kesehatan keduanya menurun maka akan dibawa ke RSUD Langsa untuk mendapat perawatan.
Ketika ditanya sampai kapan mereka berada di Langsa, dirinya menjelaskan, bahwa pihaknya masih menunggu IOM dan UNHCR.
“Tapi, keberadaan ke 5 warga Myanmar ini telah kita sampaikan ke Dirjen Imigrasi Pusat di Jakarta,” sebutnya.
Asisten I Pemko Langsa, Suriyatno, AP.MSP, saat menjenguk warga Rohingya, menjelaskan Pemerintah Kota Langsa akan melakukan tindakan penyelamatan terhadap mereka, sesuai dengan Peraturan Presiden RI, Nomor: 125 Tahun 2016, tanggal 31 Desember 2016, tentang pengungsi dari luar negeri.
Terkait biaya perobatan, kata dia, akan ditanggung oleh pihak rumah sakit dan Imigrasi, yang nantinya akan diklaim kepada IOM.
“Selain perobatan, pemerintah juga akan memberikan bantuan pakaian dan kebutuhan lainnya yang dibutuhkan oleh mereka,” tutupnya.()
Belum ada komentar