Jelang Ramadhan, Warga Ziarah ke Makam Tgk Chik Empee Trieng

ace9fb37 62e0 4fc8 9860 4da002e220001
Forkopimcam Darul Kamal bersama tokoh dan masyarakat berziarah dan doa bersama ke Makam Tgk Chik Empee Trieng, salah satu ulama besar di Aceh, Kamis (16/3/2023). [Dok. Ist]

PM, Jantho – Jelang bulan Ramadhan 1444 H tahun ini, Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan Darul Kamal bersama tokoh agama, tokoh adat, forum keuchik dan masyarakat berziarah dan doa bersama ke Makam Tgk Chik Empee Trieng, salah satu ulama besar di Aceh, Kamis (16/3/2023) pagi.

Camat Darul Kamal, Subhan menyampaikan kegiatan ini merupakan tradisi menyambut bulan puasa.

“Ya. Alhamdulillah, hari ini sebagai mana tradisi yang biasa kita lakukan dari tahun ke tahun untuk menyambut bulan Ramadhan,” kata dia.

Ia juga mengatakan, kegiatan tersebut juga upaya Forkopimcam Darul Kamal menjalin silaturahmi dengan masyarakat untuk meningkatkan rasa persatuan.

“Makanya, saya mengajak semua tokoh masyarakat, tokoh agama untuk bersatu dan kembali mensyiarkan kearifan lokal, karena di Darul Kamal banyak sekali makam para ulama, salah satunya adalah Tgk Chiek Empe Trieng,” sebut Subhan.

Di samping itu, Kapolresta Banda Aceh, Kombes Pol Fahmi Irwan Ramli yang ikut hadir pada kesempatan itu berharap kegiatan ini dapat dilakukan seterusnya hingga ke depan di seluruh Aceh.

“Apalagi, ulama-ulama yang ada di Aceh merupakan sosok penting di Tanah Rencong yang berjasa dalam perjuangan Aceh sejak dulu,” ujar Fahmi.

Sementara itu Imum Mukim Darul Kamal, Rusdi Sufi menjelaskan, Tgk Chik Empee Trieng dengan nama asli Syekh Ismail al-Asyi dikenal sebagai ulama dan penghimpun Kitab Lapan (Kitab Delapan) atau judul asli kitabnya Jam’u Jawami’ al-Mushannafat.

“Dan kitab tersebut masih digunakan di seluruh dayah dan pesantren di Aceh serta beberapa lembaga agama di nusantara. Kitab Lapan merupakan kumpulan delapan karangan karya ulama Aceh yang membahas tauhid, tasawuf dan etika,” jelasnya.

“Beliau juga disebut sebagai penghimpun dan editor Kitab Tajul Muluk (Tajul Mulok) yang di dalamnya juga rangkuman beberapa karya ulama Aceh,” tambahnya.[*]

Belum ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terkait

Tidak Ditahan, Anah Buah Raja Rimba yang Menyerah
Nasrus alias Kleung saat memberi keterangan kepada pihak kepolisian di Mapolres Aceh Timur (istimewa).

Tidak Ditahan, Anah Buah Raja Rimba yang Menyerah

2de5e225 8b7e 43f5 8464 41ee0ac39d6a1
Pemikul padi mengangkat hasil panen di persawahan kawasan Baet Mesjid, Kecamatan Sukamakmur, Senin (27/3/2023). [Dok. Media Center Aceh Besar]

Sejumlah Wilayah di Aceh Besar Memasuki Musim Panen