PM, Banda Aceh – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Sultan Iskandar Muda memprakirakan cuaca di wilayah Provinsi Aceh akan didominasi kondisi cerah berawan selama tiga hari ke depan. Suhu udara diperkirakan berkisar antara 24 hingga 33 derajat Celsius.
Prakirawan BMKG, Nabila, mengatakan bahwa berdasarkan pengamatan hingga Sabtu (19/4/2025), tidak terpantau adanya titik panas (hotspot) di wilayah Aceh. Kondisi angin juga terpantau normal dengan kecepatan antara 2 hingga 20 kilometer per jam, berhembus dari arah barat.
“Secara umum cuaca masih stabil, namun masyarakat tetap diimbau waspada terhadap potensi hujan lebat yang dapat terjadi secara tiba-tiba pada sore hingga malam hari,” ujar Nabila.
Untuk kondisi laut, tinggi gelombang laut diperkirakan masih dalam kategori sedang, yakni antara 1,5 hingga 2,5 meter. Wilayah terdampak meliputi Selat Malaka bagian utara, perairan Sabang hingga Banda Aceh, serta perairan barat Pulau Simeulue hingga ke arah barat Kepulauan Mentawai.
Meskipun kondisi cuaca cenderung cerah, Nabila mengingatkan masyarakat agar tetap waspada terhadap perubahan cuaca yang bisa terjadi secara cepat akibat belokan angin atau faktor atmosfer lainnya.
Ia juga menyoroti potensi meningkatnya kebakaran lahan akibat suhu panas di siang hari.
“Kami mengimbau masyarakat untuk tidak membuka lahan dengan cara membakar, serta menghindari membuang puntung rokok sembarangan yang dapat memicu kebakaran,” tegasnya.
BMKG juga menyarankan agar masyarakat terus memantau informasi cuaca dari sumber resmi dan tidak terpengaruh oleh informasi yang tidak terverifikasi.
Belum ada komentar