Ilustrasi: Republika

Aceh Timur – Sebanyak 12 warga asal Myanmar dikabarkan terdampar di Selat Malaka. Saat ini, mereka telah diselamatkan oleh nelayan Aceh Timur dan dievakuasi ke Kuala Idi.

Belasan warga tersebut terdampar usai kapal yang mereka tumpangi tenggelam. “Mereka diselamatkan nelayan kita Indonesia kemudian dibawa ke Idi,” kata Kepala Kantor Imigrasi Kelas II Langsa, Mirza Akbar saat dihubungi Okezone, Rabu (19/12).

Berdasarkan informasi dari Panglima Laot, warga Myanmar tersebut berlayar dengan kapal kargo berisi kayu. Mereka berlayar dari Thailand menuju Malaysia. Namun, di tengah pelayaran, kapalnya pecah dan tenggelam di Selat Malaka.

“Mereka terapung lalu nelayan dari Aceh Timur yang sedang mencari ikan kemudian menyelamatkan mereka dan membawanya ke darat,” tambah Mirza.

Hingga kini, lanjut dia, belasan warga tersebut masih ditangani di Angkatan Laut. Sementara petugas Kantor Imigrasi Kelas II Langsa sudah menuju ke lokasi untuk melakukan pendataan.

“Anggota saya sudah ke sana,” ujarnya.

Imigrasi belum memutuskan tindakan selanjutnya terhadap warga Myanmar itu, karena masih menunggu penyerahan. “Jadi diserahkan dulu,” pungkas Mirza. 

Sumber: Okezone

 

Komentar