Panggung Baru Beckham Putra di Timnas: Peluang Sekaligus Ujian

Beckham Putra Nugraha harus berjuang keras untuk merebut tempat di Timnas Indonesia. Foto: (PERSIB/Barly Isham)
Beckham Putra Nugraha harus berjuang keras untuk merebut tempat di Timnas Indonesia. Foto: (PERSIB/Barly Isham)

PM, Jakarta – Beckham Putra Nugraha untuk pertama kali dipanggil ke Timnas Indonesia yang akan bertanding di babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026. Beckham dipanggil pelatih Patrick Kluivert menggantikan posisi penyerang Dewa United, Septian Bagaskara.

Pemain berusia 23 tahun ini dipanggil setelah musim yang mengesankan bersama Persib Bandung. Beckham mengantarkan tim Maung Bandung back to back juara Liga 1.

Di awal kariernya, Beckham memainkan peran sebagai gelandang serang. Namun, bersama Persib, ia dominan mengisi posisi penyerang sayap kanan dan sesekali dimainkan sebagai penyerang sayap kiri.

Persaingan di posisi penyerang sayap kanan Timnas Indonesia terbilang ketat. Sebut saja Marselino Ferdinan, Yakob Sayuri, dan Egy Maulana Vikri. Eliano Reijnders yang belakangan diplot sebagai bek kanan juga bisa bermain di posisi ini.

Dari segi pengalaman di timnas, Beckham kalah dengan nama-nama ini. Tiga nama pertama bahkan terbilang pemain langganan masuk Timnas Indonesia.

Namun, absennya Marselino karena sanksi untuk laga melawan China bisa memberikan harapan. Beckham akan bersaing dengan Yakob dan Egy memperebutkan posisi ini.

Menariknya, Beckham, Yakob, dan Egy menjalani musim yang bagus bersama klub masing-masing di Liga 1. Dengan performa yang sedang menanjak, Beckham harus bekerja keras untuk bisa memikat hati Kluivert.

Beckham pun pantang untuk rendah diri. Jika bisa menunjukkan performa bagus selama pemusatan latihan, pintu untuk masuk skuad final Timnas Indonesia bakal ikut terbuka.

Sumber: CNN Indonesia

Belum ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terkait

Menteri Pemuda dan Olahraga RI, Zainudin Amali, bersama Ketua Umum KONI Pusat Marciano Norman menyerahkan Surat Keputusan (SK) No 71 Tahun 2020 tentang Penetapan Provinsi Aceh dan Sumut sebagai tuan rumah Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI tahun 2024 yang diterima oleh Kepala Dispora Aceh, Dedi Yuswadi, AP sebagai perwakilan Provinsi Aceh, di Wisma Menpora Senayan Jakarta Pusat, Kamis (19/11/2020). (Foto/Ist)
Menteri Pemuda dan Olahraga RI, Zainudin Amali, bersama Ketua Umum KONI Pusat Marciano Norman menyerahkan Surat Keputusan (SK) No 71 Tahun 2020 tentang Penetapan Provinsi Aceh dan Sumut sebagai tuan rumah Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI tahun 2024 yang diterima oleh Kepala Dispora Aceh, Dedi Yuswadi, AP sebagai perwakilan Provinsi Aceh, di Wisma Menpora Senayan Jakarta Pusat, Kamis (19/11/2020). (Foto/Ist)

Jadi Tuan Rumah PON 2024, Aceh Siapkan Lahan 110 Hektar