Jembatan Penghubung di Lintas Tengah Aceh Putus Akibat Air Bah

Jembatan Penghubung di Lintas Tengah Aceh Putus Akibat Air Bah
Jembatan Penghubung di Lintas Tengah Aceh Putus Akibat Air Bah

PM, Redelong – Terdapat satu jembatan penghubung jalan nasional di lintas Tengah Aceh tepatnya di Jamur Ujung, Kecamatan Wih Pesam, Kabupaten Bener Meriah, tidak bisa dilalui kendaraan akibat terjangan air bah karena terjadinya hujan lebat yang terus mengguyur wilayah tersebut.

“Jalan lintas Bireuen menuju Aceh Tengah, belum bisa dilalui akibat abutment (pangkal jembatan) runtuh di Jamur Ujung,” terang Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Aceh, Teuku Ahmad Dadek di Banda Aceh, Kamis.

Ia mengatakan, runtuhnya abutment jembatan tersebut karena debit air yang mengalir begitu tinggi di daerah aliran sungai setempat di Kampung (Desa) Jamur Ujung, sehingga mengikis tiang jembatan pada Rabu, (19/12) sekitar pukul 17.30 WIB.

Hinga kini arus kendaraan bermotor terpaksa dialihkan dengan melewati jalur alternatif lain, seperti melewati jalan Kampung Suka Jadi atau menggunakan jalur Pante Raya menuju Simpang Tiga, dan Teritit baik dari Bireuen maupun Aceh Tengah.

Seperti diketahui, jembatan di Desa Jamur Ujung ini dibangun pemerintah pusat pada tahun 1967 dengan bentangan sepanjang 32 meter, lebar enam meter, dan abutment dari pasangan batu.

“Pihak balai jalan nasional, telah melaporkan jembatan ini ke pusat. Kepada pengendara kita harapkan bersabar, dan selalu berhati-hati mengingat bulan ini merupakan puncak musim hujan,” tegasnya.

Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional I Banda Aceh, Achmad Subki telah melaporkan kondisi abutment jembatan tidak bisa dilintasi kendaraan bermotor kepada Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat di Jakarta.

“Jembatan Jamur Ujung amblas, dan terputus tidak bisa dilewati di KM 296+600 pada penghubung lintas Bireuen-Takengon, Aceh Tengah, akibat abutment di sisi Takengon runtuh yang disebabkan terjangan air bah,” katanya.

“Saat ini tengah diupayakan mendapatkan pinjaman jembatan ‘bailey’ 30 meter dari Dinas Pekerjaan Umum Aceh, dan menelusuri jalur-jalur alternatif. Telah dilakukan pengamanan, dan pemasangan rambu-rambu,” tutur Achmad. [Ant]

Belum ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terkait

WhatsApp Image 2024 11 07 at 23.29.00
Ketua Dekranasda Aceh Hj. Safriati, S.Si, M.Si., lakukan jamuan makan malam dan ramah tamah bersama DWP Direktorat jenderal Bina Administrasi Wilayah Kemendagri, di Anjong Mon Mata, Kamis, (07/11/2024) malam. Foto: Biro Adpim.

Jamuan Hangat Penuh Keakraban, PKK Aceh Jamu Rombongan DWP Ditjen Bina Adwil Kemendagri di Pendopo Gubernur

IMG 20240706 WA0016 660x330
Penjabat (Pj) Gubernur Aceh, Bustami, SE, M.Si, membuka Pekan Olahraga Pelajar Daerah Aceh (Popda) XVII di Lapangan Merdeka, Idi, Sabtu, (6/7/2024) malam. Foto: Biro Adpim Setda Aceh.

Gubernur Bustami Buka Popda XVII di Idi Aceh Timur