Bangun Kolam Renang Air Tawar, BUMDes Pulau Baguk Datangkan Alat Berat

Bangun Kolam Renang Air Tawar, BUMDes Pulau Baguk Datangkan Alat Berat
Alat berat digunakan untuk membersihkan bibir pantai Pulau Panjang, salah satu objek wisata di Pulau Banyak, Kamis (5/7). (PM/Putra)

PM, Singkil – Warga Pulau Baguk kecamatan Pulau Banyak melalui Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) ‘Karya Mandiri’ mulai mendatangkan alat berat ke Pulau Panjang. Pulau tersebut biasanya sering dikunjungi wisatawan baik lokal maupun mancanegara.

Alat berat tersebut diangkut menggunakan panton dari Pulau Balai menuju Pulau Panjang untuk mempercepat pembangunan kolam renang air tawar. Rencananya alat itu akan difungsikan selama dua minggu penuh.

Selain itu, BUMDes Pulau Baguk juga akan  menata kolam budidaya ikan bandeng, serta merapikan bibir pantai sehingga tampak nyaman dan menarik bagi wisatawan.

Hardi, kepala desa Pulau Baguk mengatakan, pihaknya mendatangkan alat berat untuk percepatan pembangunan wisata Pulau Banyak.

“Kegiatan tersebut bertujuan agar perekonomian masyarakat bisa maju melalui program wisata, perikanan, perdagangan dan agrobisnis tentunya,” katanya kepada pikiranmerdeka.co, Kamis (5/7).

Warga desa Pulau Baguk, sambungnya, ingin sekali memajukan sektor objek wisata yang ada di wilayah BUMDes  melalui dana desa. Tentunya hal tersebut disertai kerja keras masyarakat.

“Kita harap masyarakat memberi dukungan penuh agar Pulau Panjang bisa lebih disenangi wisatawan, sehingga bisa menambah pundi-pundi ekonomi kepada desa dan masyarakat. []

Reporter: Putra

 

Belum ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terkait

WhatsApp Image 2024 10 03 at 14 32 07
Penjabat Gubernur Aceh, Dr. H. Safrizal, ZA. Si saat menerima sertifikat setelah menjadi narasumber orasi ilmiah pada peringatan 42 tahun Fakultas Kedokteran Universitas Syiah Kuala (FK USK), di Gedung AAC Dayan Dawood, Banda Aceh, Kamis (3/10/2024). Foto MC Aceh.

Pj Gubernur Safrizal: Aceh Butuh Trauma Center untuk Atasi Kerawanan Bencana