PM, Banda Aceh – Sedikitnya 100 pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) menerima bantuan dari Pemerintah Kota Banda Aceh. Prosesi penyerahan berlangsung di halaman pendopo wali kota, Selasa (27/10/2020.
Bantuan senilai Rp 1 juta bagi masing-masing penerima tersebut diberikan kepada para pelaku UMKM yang terkena dampak Covid-19 dan belum tersentuh bantuan apapun dari pemerintah. Selain itu, wali kota juga menyerahkan bantuan peralatan kerja dan becak motor dari alokasi dana aspirasi dewan bagi 40 pengusaha kecil lainnya.
Dalam sambutannya, Wali Kota Banda Aceh, Aminullah Usman menyampaikan bahwa bantuan dimaksud merupakan bentuk kepedulian pemerintah kota kepada warganya. “Apa saja yang bisa dibantu akan kita upayakan bagi warga yang membutuhkan. Dan mohon jangan dinilai dari segi jumlahnya.”
“Saya juga berharap kepada para penerima agar dapat menggunakan bantuan ini dengan sebaik-baiknya untuk kepentingan usahanya dan menghasilkan. Semoga pula bisa memotivasi bapak-ibu agar mampu tetap bertahan di tengah pandemi,” ujarnya.
Tak lupa, wali kota mengucapkan terima kasih kepada anggota dewan yang memberi perhatian bagi pelaku UMKM via dana aspirasi yang sediakan oleh Pemko Banda Aceh. “Mudah-mudahan dengan upaya dan sinergitas kita semua, UMKM bisa bangkit dan tetap menjadi tulang punggung perekonomian kota,” ujarnya lagi.
Kadis Koperasi, UKM, dan Perdagangan Banda Aceh M Nurdin mengatakan, di samping bagi yang terdampak Covid-19 dan belum tersentuh bantuan, modal usaha juga diprioritaskan bagi pengusaha kecil yang sudah berkeluarga dan tidak terakses pembiayaan dari perbankan.
“Tahap pertama ini kita berikan kepada 100 penerima dan insyaallah minggu depan akan kita upayakan penyaluran bantuan modal kerja tahap kedua untuk 100 orang lagi,” katanya seraya menyebut bantuan akan diserahkan secara non tunai ke masing-masing akun rekening bank penerima.
Adapun peralatan/perlengkapan kerja, diberikan kepada pelaku UMKM yang bergerak di bidang usaha pembuatan kue 10 orang dan laundry 26 orang. Ada pula empat unit becak motor untuk empat penerima. “Kesemuanya merupakan alokasi dana aspirasi dewan, yakni dari Pak Safni, Pak Ismawardi, dan Pak Irwansyah,” kata Nurdin.
Di tempat yang sama, wali kota turut menyerahkan penghargaan kepada empat koperasi yang berprestasi di Banda Aceh. Penghargaan berupa piagam, plakat, dan dana pembinaan diberikan kepada Primkop Kartika Hesti Wira Sakti, Koperasi Karyawan Bank Bukopin, Koperasi Karyawan BRI, dan Primkopad Kartika Kopota Yudha. (*)
Belum ada komentar