Abu Mudi: Bustami Calon Gubernur Nyang Tanyo Dukung

WhatsApp Image 2024 11 07 at 21.35.34
Ulama kharismatik Aceh, Abu Tgk H Hasanoel Bashry yang akrab disapa Abu Mudi menyatakan kembali dukungannya kepada Cagub Aceh, Bustami Hamzah. (7/11/2024) Foto: MC Bustami-Fadhil.

PM, Kruen Geukuh  – Ulama kharismatik Aceh, Abu Tgk. H. Hasanoel Bashry atau yang akrab disapa Abu Mudi, mengungkapkan bahwa Bustami Hamzah adalah Calon Gubernur (Cagub) Aceh nyang tanyo dukung. “Semoga Allah SWT meridhai dukungan ini,” ujar Abu Mudi.

Pernyataan dukungan secara terbuka itu disampaikan Abu Mudi pada acara Maulid Nabi Muhammad SAW yang diselenggarakan oleh relawan Rumah Kita Bersama (RKB) Aceh Utara di Krueng Geukuh, Kamis (7/11/2024).

“Bustami adalah calon gubernur nyang tanyo dukung. Semoga Allah meridhai dukungan tanyo dan terpilih menjadi gubernur Aceh,” kata Abu Mudi ketika mengawali dialog dalam acara Maulid tersebut.

Menurut Abu Mudi, calon pemimpin harus memiliki empat sifat, yaitu shiddiq, amanah, tabligh, dan fathanah.

“Empat sifat itu yang dimiliki oleh Nabi kita sebagai pemimpin umat. Maka setelah nabi wafat, mungkin tidak ada manusia yang sempurna seperti Nabi Muhammad,” ungkap Abu Mudi ketika menjawab pena salah seorang penanya.

Untuk itu, lanjut Abu Mudi, memilih pemimpin yang memiliki keempat sifat tersebut sangat sulit saat ini, karena kita manusia biasa yang memiliki kekurangan dan kelebihan.

“Pemimpin yang kita pilih saat ini, kalau tidak memenuhi empat sifat itu, maka kita pilih yang mendekati banyak dari empat sifat tersebut. Kalau tidak maka daerah kita ini tak akan pernah berubah seperti yang kita alami dua puluh tahun terakhir. Bahkan kalau salah meilih pemimpin maka tunggulah kehancuran,” tandasnya.

“Ini adalah sifat yang dianjurkan untuk memilih seorang pemimpin oleh agama. Kalau tidak ada empat syarat itu, maka pilihlah pemimpin yang lebih banyak mendekati syarat tersebut,” jelas Abu Mudi.

Sementara itu, Asmaniar dalam kesempatan tersebut menanyakan apa hukumnya dalam agama merusak baliho atau spanduk salah satu calon yang maju dalam pilkada atau pemilu legislatif.

Menurut Abu Mudi, orang yang merusak balijo atau spanduk mungkin melakukannya karena dengki terhadap pemiliknya. “Sifat dengki dalam Islam tidak dibenarkan. Maka pelaku perbuatan seperti itu tetap berdosa, karena merusak milik orang lain,” kata Abu Mudi yang saat itu turut didampingi Cagub Bustami Hamzah dan Ketua Partai Aceh Sejahtera (PAS), Tu Bulqaini.(*)

1 Komentar

Tanggapilah dengan bijak dan bertanggung jawab. (Privacy Policy)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terkait

Marlina Usman, istri Gubernur Aceh, resmi dilantik dan dikukuhkan sebagai Ketua Tim Penggerak PKK dan Tim Pembina Posyandu Aceh periode 2025-2030, Kamis (20/2). Prosesi pelantikan dilakukan oleh Ketua Umum TP PKK dan Ketum Tim Pembina Posyandu Tri Tito Karnavian di Aryanusa Ballroom, Menara Danareksa, Jakarta Pusat, dengan disaksikan Istri Wakil Gubernur Aceh Mukarramah Fadhlullah. Foto: Biro Adpim
Marlina Usman, istri Gubernur Aceh, resmi dilantik dan dikukuhkan sebagai Ketua Tim Penggerak PKK dan Tim Pembina Posyandu Aceh periode 2025-2030, Kamis (20/2). Prosesi pelantikan dilakukan oleh Ketua Umum TP PKK dan Ketum Tim Pembina Posyandu Tri Tito Karnavian di Aryanusa Ballroom, Menara Danareksa, Jakarta Pusat, dengan disaksikan Istri Wakil Gubernur Aceh Mukarramah Fadhlullah. Foto: Biro Adpim

Marlina Usman Resmi Dilantik sebagai Ketua TP PKK dan TP Posyandu Aceh

Optimisme Irwandi-Nova
Optimisme Irwandi-Nova

Optimisme Irwandi-Nova

IMG 20240926 WA0048 1050x525
Penjabat (Pj) Gubernur Aceh, Dr. H. Safrizal ZA, M.Si, didampingi Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekda Aceh, Dr. Ir. Zulkifli, M.Si, beserta Kepala SKPA/Biro terkait, saat menerima audiensi Tim Findco Investor Berhad dari Malaysia, di Ruang Rapat Gubernur Aceh, Banda Aceh, Kamis, (26/9/2024). Foto: Biro Adpim

Pj Gubernur Terima Kunjungan Tim Findco Investor Berhard Malaysia