Steffy Burase Dicekal KPK ke Luar Negeri

Steffy Burase Dicekal KPK ke Luar Negeri
Steffy Burase Dicekal KPK ke Luar Negeri

PM, Banda Aceh – Pasca penahanan Gubernur Aceh non aktif Irwandi Yusuf dan ajudannya Hendri Yuzal, Bupati Bener Meriah non aktif Ahmadi serta seorang pengusaha T Saiful Bahri, KPK juga telah mengajukan permohonan pencegahan ke luar negeri terhadap empat orang yang bekerja di lingkungan pemerintah provinsi Aceh.

Keempat orang itu yakni Kepala Biro Pengadaan Barang dan Jasa Provinsi Aceh Nizarli, mantan Kepala Dinas PUPR Provinsi Aceh Rizal Aswandi, panitia Aceh Marathon International Fenny Steffy Burase, dan Teuku Fadhilatul Amri.

“Empat orang itu dicegah ke luar negeri selama enam bulan terhitung sejak 6 Juli 2018,” ucap Febri, Sabtu (7/7).

Steffy yang dikenal sebagai model dan mantan pelari nasional ini disebut-sebut sebagai istri muda Irwandi Yusuf. Ia juga tercatat sebagai memiliki Event Organizer (EO) Burase. Sebelumnya, Steffy pernah mengaku sebagai tenaga ahli Gubernur Aceh dalam event Aceh Marathon International 2018 di Sabang.

Humas KPK Febri Diansyah mengatakan keempat orang tersebut dicegah untuk kepentingan pemeriksaan perkara dugaan korupsi DOKA yang menjerat Irwandi.

 

Belum ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terkait

2021 11 29T210949Z 1288091779 UP1EHBT1MSA63 RTRMADP 3 SOCCER BALLON 1 560x373 1
Messi Raih Bola Emas Lagi

Messi Raih Bola Emas Lagi

Pj Ketua TP PKK Aceh Safriati, didampingi Plt Ketua Dharma Wanita Persatuan Aceh Sukmawati, bersilaturrahmi dengan Pj Ketua TP PKK Subulussalam Siti Nahziah, serta jajaran pengurus Dekranasda, Bunda PAUD, Bunda Literasi, Forikan dan Pembina Posyandu Subulussalam di Aula Pendopo setempat, Selasa (4/2/2025) malam. Foto: Biro Adpim
Pj Ketua TP PKK Aceh Safriati, didampingi Plt Ketua Dharma Wanita Persatuan Aceh Sukmawati, bersilaturrahmi dengan Pj Ketua TP PKK Subulussalam Siti Nahziah, serta jajaran pengurus Dekranasda, Bunda PAUD, Bunda Literasi, Forikan dan Pembina Posyandu Subulussalam di Aula Pendopo setempat, Selasa (4/2/2025) malam. Foto: Biro Adpim

Safriati Minta Roda Organisasi tak Boleh Berhenti Meski di Masa Transisi